Ninghurip Digital - Windows 10 akan segera mengakhiri masa dukungan resminya, namun kami memiliki kabar baik untuk Anda. Microsoft telah mengumumkan bahwa konsumen kini dapat mendaftar secara gratis untuk Pembaruan Keamanan Diperpanjang (Extended Security Updates/ESU) sebelum dukungan untuk Windows 10 berakhir pada 14 Oktober mendatang.
Setelah mendaftar dalam program ESU, pengguna akan menerima update Windows 10 berupa pembaruan keamanan tambahan hingga 13 Oktober 2026. Khususnya bagi pengguna yang menautkan akun Microsoft ke Windows 10, mereka akan otomatis mendapatkan dukungan update hingga tanggal tersebut. Windows 10 yang diluncurkan pada Juli 2015 ini telah berjalan hampir satu dekade sebelum akhirnya dukungan resmi berakhir. Oleh karena itu, program pembaruan keamanan diperpanjang ini memberikan waktu tambahan bagi kita untuk mempersiapkan peralihan ke sistem operasi yang lebih baru.
Microsoft Umumkan Pembaruan Keamanan Gratis untuk Windows 10
Pada pengumuman terbaru, Microsoft menawarkan opsi gratis dalam program Pembaruan Keamanan Diperpanjang (Extended Security Updates/ESU) untuk Windows 10. Ini merupakan perubahan signifikan dari rencana awal yang mengharuskan pengguna membayar sebesar 30 dollar AS (sekitar Rp 489.382) per PC untuk mendapatkan update keamanan setelah dukungan resmi berakhir.
Sebelumnya, Microsoft hanya menawarkan program ESU berbayar bagi pengguna individu yang ingin terus menerima pembaruan keamanan setelah 14 Oktober 2025. Namun kini, pengguna Windows 10 memiliki kesempatan mendapatkan pembaruan keamanan secara gratis selama satu tahun tambahan hingga 13 Oktober 2026.
Ada tiga cara untuk mendapatkan update keamanan gratis ini. Pertama, dengan menyinkronkan pengaturan PC menggunakan aplikasi Windows Backup dan akun Microsoft. Kedua, melalui program Microsoft Rewards dengan menukarkan 10.000 poin. Ketiga, tetap tersedia opsi membayar IDR 475.653 untuk satu tahun bagi yang tidak ingin menggunakan dua opsi sebelumnya.
Penting untuk dipahami bahwa program ESU hanya mencakup pembaruan keamanan penting. Ini berarti pengguna tidak akan mendapatkan fitur baru, perbaikan bug non-keamanan, atau dukungan teknis resmi setelah tanggal 14 Oktober 2025. PC Windows 10 akan tetap berfungsi, tetapi tanpa pembaruan keamanan berkelanjutan, sistem akan lebih rentan terhadap ancaman keamanan.
Bagi pengguna bisnis, Microsoft menyediakan program ESU dengan biaya berbeda. Organisasi dan bisnis perlu membayar sekitar Rp 990.000 per perangkat untuk tahun pertama, dengan harga yang berlipat ganda setiap tahun berikutnya. Program untuk sektor bisnis ini dapat diperpanjang hingga maksimal tiga tahun.
Meskipun Microsoft menawarkan perpanjangan dukungan keamanan, perusahaan tetap mendorong pengguna untuk beralih ke Windows 11. Alasannya, Windows 11 menawarkan pengalaman komputasi yang lebih canggih dengan teknologi kecerdasan buatan terintegrasi seperti Copilot AI.
Program ESU Windows 10 dijadwalkan mulai tersedia pada Juli 2025, memberikan waktu bagi pengguna untuk mempertimbangkan opsi terbaik sebelum dukungan resmi berakhir pada Oktober 2025.
Pengguna Dapat Pilih Tiga Cara untuk Dapatkan Update Gratis
Sesuai dengan rencana Microsoft, terdapat tiga pilihan cara bagi pengguna untuk mendapatkan pembaruan keamanan Windows 10 secara gratis setelah dukungan resmi berakhir. Ketiga opsi ini akan memungkinkan pengguna menikmati pembaruan keamanan tambahan hingga 13 Oktober 2026.
Pilihan pertama adalah dengan mengaktifkan Windows Backup. Dengan cara ini, pengguna dapat menyinkronkan pengaturan dan folder mereka ke cloud menggunakan OneDrive. Microsoft menyediakan penyimpanan gratis sebesar 5GB untuk setiap pengguna. Namun, bagi yang memiliki banyak file di folder Documents, mungkin perlu membeli ruang penyimpanan tambahan agar Windows Backup dapat berfungsi dengan optimal. Di Indonesia sendiri, harga OneDrive dengan kapasitas 100GB dibanderol Rp 31.999 per bulan atau Rp 319.989 per tahun.
Alternatif kedua, pengguna dapat menukarkan 1.000 poin Microsoft Rewards untuk mendapatkan pembaruan keamanan selama satu tahun. Poin-poin ini bisa dikumpulkan melalui berbagai aktivitas seperti melakukan pencarian di Bing, berbelanja di Microsoft Store, atau bermain game di Xbox. Cara ini juga memerlukan penggunaan akun Microsoft.
Sementara itu, bagi yang tidak tertarik dengan dua opsi di atas, pilihan ketiga adalah membayar biaya sebesar IDR 475.653 (sekitar Rp 475.000) untuk pembaruan selama satu tahun. Ini adalah opsi yang sebelumnya sudah diumumkan oleh Microsoft.
Perlu dicatat bahwa semua pembaruan keamanan yang ditawarkan hanya mencakup update keamanan kritis tanpa penambahan fitur baru atau perbaikan performa. Meskipun demikian, ini tetap menjadi solusi yang baik bagi pengguna yang perangkatnya tidak memenuhi syarat untuk Windows 11.
Microsoft berencana menambahkan panduan pendaftaran yang mencakup ketiga opsi ini pada Windows 10 mulai bulan Juli 2025. "Setelah Anda memilih opsi dan mengikuti langkah-langkah di layar, PC Anda akan otomatis terdaftar," jelas Wakil Presiden Eksekutif dan Kepala Pemasaran Konsumen Microsoft Yusuf Mehdi.
Microsoft Siapkan Notifikasi dan Wizard Pendaftaran Otomatis
Untuk memudahkan proses pendaftaran program Extended Security Updates (ESU), Microsoft telah menyiapkan sistem notifikasi dan wizard yang akan hadir pada Windows 10. Sistem ini dirancang agar pengguna dapat dengan mudah memilih salah satu dari tiga opsi pembaruan keamanan yang tersedia setelah dukungan resmi berakhir.
Microsoft berencana untuk mengimplementasikan panduan pendaftaran yang mencakup ketiga opsi ini pada Windows 10 mulai bulan Juli 2025. Panduan ini akan muncul sebagai notifikasi pada sistem operasi, mengingatkan pengguna bahwa dukungan resmi akan segera berakhir dan mengarahkan mereka untuk memilih opsi pembaruan keamanan yang diinginkan.
Proses pendaftaran dirancang sesederhana mungkin dengan antarmuka yang intuitif. "Setelah Anda memilih opsi dan mengikuti langkah-langkah di layar, PC Anda akan otomatis terdaftar," jelas Wakil Presiden Eksekutif dan Kepala Pemasaran Konsumen Microsoft Yusuf Mehdi. Pendekatan ini memastikan bahwa pengguna dapat mendaftar dengan mudah tanpa memerlukan pengetahuan teknis yang mendalam.
Selain itu, Microsoft tetap membuka Saluran Windows Insider Beta untuk Windows 10, meskipun sistem operasi ini mendekati akhir masa dukungannya. Hal ini menunjukkan komitmen Microsoft untuk terus meningkatkan pengalaman pengguna Windows 10 hingga akhir masa dukungan. Melalui program ini, Microsoft akan menguji fitur-fitur baru dan peningkatan lebih lanjut sesuai kebutuhan pengguna.
Pengguna Windows 10 dapat berpartisipasi dalam saluran beta ini tanpa harus memenuhi persyaratan untuk Windows 11. Dengan demikian, bahkan pengguna yang perangkatnya tidak kompatibel dengan Windows 11 masih dapat menikmati beberapa pembaruan dan perbaikan untuk Windows 10 melalui program Windows Insider.
Meskipun dukungan resmi Windows 10 akan berakhir pada Oktober 2025, Microsoft memastikan bahwa proses transisi bagi pengguna yang ingin tetap menggunakan Windows 10 berjalan semulus mungkin. Wizard pendaftaran otomatis merupakan bagian dari strategi Microsoft untuk membantu pengguna tetap mendapatkan pembaruan keamanan penting tanpa harus melakukan langkah-langkah yang rumit.
Dengan adanya sistem notifikasi dan wizard pendaftaran otomatis ini, pengguna Windows 10 tidak perlu khawatir akan keamanan perangkat mereka setelah Oktober 2025, karena Microsoft telah menyiapkan jalur yang jelas untuk mendapatkan pembaruan keamanan hingga tahun 2026.
Kesimpulan
Kabar baik bagi pengguna Windows 10 telah tersedia melalui program Pembaruan Keamanan Diperpanjang (ESU) yang diumumkan Microsoft. Pengguna kini memiliki tiga pilihan untuk mendapatkan pembaruan keamanan gratis hingga Oktober 2026. Pertama, menyinkronkan pengaturan PC menggunakan Windows Backup dan akun Microsoft. Kedua, menukarkan poin Microsoft Rewards. Ketiga, membayar sekitar Rp 475.000 untuk satu tahun pembaruan.
Meskipun demikian, penting diingat bahwa program ESU hanya mencakup pembaruan keamanan kritis tanpa fitur baru atau perbaikan performa. Bagi pemilik perangkat yang tidak kompatibel dengan Windows 11, program ini menjadi solusi terbaik untuk tetap mendapatkan perlindungan keamanan.
Microsoft juga menyiapkan sistem notifikasi dan wizard pendaftaran otomatis yang akan hadir mulai Juli 2025. Dengan adanya panduan ini, kami tidak perlu khawatir tentang proses pendaftaran yang rumit. Cukup mengikuti langkah-langkah di layar, PC akan otomatis terdaftar dalam program ESU.
Selanjutnya, Microsoft tetap membuka Saluran Windows Insider Beta untuk Windows 10, menunjukkan komitmen mereka terhadap pengguna setia. Namun, pada akhirnya Microsoft mendorong pengguna untuk beralih ke Windows 11 yang menawarkan teknologi lebih canggih seperti Copilot AI.
Kesimpulannya, program ESU gratis memberikan waktu tambahan berharga bagi pengguna Windows 10 untuk mempersiapkan peralihan ke sistem operasi yang lebih baru. Keputusan Microsoft ini tentunya menguntungkan jutaan pengguna yang masih mengandalkan Windows 10 untuk kebutuhan komputasi sehari-hari.
Post a Comment for "Windows 10 Dapat Update Keamanan Gratis Sampai 2026"
Post a Comment